Dok: Humas Untar – WA
Untar menyelenggarakan kuliah umum bersama merupakan guru besar Universitas der Bundeswehr Munchen Jerman, Prof. Dr. Stefan Koos yang membawakan topik “Artificial Intelligence (AI) dan Hak Cipta” di Auditorium Kampus I Untar, Rabu (20/11/2024).
Stefan Koos membahas isu hukum dan etika terkait karya yang dihasilkan oleh AI, dengan fokus pada permasalahan hak cipta. Kasus-kasus utama meliputi sengketa terkait data pelatihan AI, pelanggaran hak cipta, dan status hukum AI sebagai penemu.
Dalam kuliah umum yang dimoderatori dosen FH Untar Lewiandy, S.H., M.A., LL.M, disampaikan Koos bahwa putusan dari berbagai negara menunjukkan pendekatan yang berbeda terhadap peran AI dalam kreativitas, mulai dari pandangan yang ketat berfokus pada manusia hingga interpretasi yang lebih fleksibel. Isu etika dalam publikasi ilmiah, termasuk penggunaan AI, menekankan pentingnya kutipan yang bertanggung jawab dan transparansi.
Rektor Untar, Prof. Dr. Amad Sudiro, S.H., M.H., M.Kn., M.M., yang hadir dalam kegiatan menyampaikan apresiasi khusus kepada Prof. Dr. Stefan Koos yang hadir sebagai narasumber untuk memberikan wawasan mengenai isu penting terkait AI dan hak cipta.
Menurutnya, AI memiliki potensi besar di dunia pendidikan, termasuk pembelajaran dan penulisan ilmiah, seiring perkembangan teknologi. Namun, ia menekankan pentingnya perhatian pada aspek hukum, terutama perlindungan hak cipta dalam penggunaan AI di lingkungan akademik.
“Saya berharap materi yang akan disampaikan Prof. Dr. Stefan Koos dapat memberikan banyak manfaat dan wawasan bagi kita semua. Saya juga mendorong partisipasi aktif peserta kuliah umum dalam diskusi untuk membahas lebih lanjut tentang AI dan hak cipta,” tegasnya. (WA/YS/WA)