CNN sebagai salah satu stasiun televisi news popular di Indonesia mengadakan acara talkshow di Universitas Tarumanagara. BEM FIKom UNTAR yang bekerja sama mengadakan acara ini (28/10) di Auditorium Gedung M lantai 8 Universitas Tarumanagara. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa UNTAR dari berbagai jurusan serta mahasiswa universitas lainnya. Acara ini memiliki dua sesi dengan tema yang berbeda. Sesi pertama dihadiri oleh Desy Anwar sebagai pembicara dengan tema ‘Adaptasi Jurnalis Televisi di Era Digital”. Sedangkan sesi kedua dihadiri oleh Prabu Revolusi dan Annisa Pagih sebagai pembicara dengan tema ‘Menguasai Public Speaking Sebagai Langkah Awal Menjadi Seorang News Anchor’. Sesi kedua yang disebut juga sebagai newsroom session tidak kalah seru dengan sesi pertama. Di sesi ini Prabu Revolusi dan Annisa Pagih menceritakan pengalaman mereka selama menjadi news anchor dan memberikan tips bagi mahasiswa yang tertarik di bidang Jurnalistik.

“Menjadi seorang jurnalis menjadi pengalaman yang tak terlupakan karena itu benar-benar kita lihat dan rasakan secara langsung saat itu juga peristiwa yang terjadi di seluruh dunia. Tidak hanya butuh kemampuan menguasai public speaking, tapi kita juga harus memiliki kemampuan untuk menguasai diri kita sendiri,” ucap Annisa Pagih saat menceritakan pengalamannya menjadi news anchor.“Berbicara dengan percaya diri. Menjadi pembicara yang hebat merupakan hak setiap orang. Sebetulnya hampir semua pembicara hebat dulunya merupakan pembicara buruk,” tambah Prabu Revolusi. Tidak hanya itu, sama seperti sesi sebelumnya mahasiswa juga diberikan kesempatan dengan adanya sesi tanya jawab yang akan langsung direspon oleh para pembicara. Sesi tanya-jawab disambut dengan antusias oleh mahasiswa yang turut memberikan pertanyaan kepada pembicara. (S/A/L)