Universitas Tarumanagara (UNTAR) kembali memperlihatkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas dosen dalam menjalankan pendidikan di UNTAR.� Komitmen ini ditunjukkan dengan memberangkatkan 19 dosen peserta program Academic Faculty Development (AFD) 2015 yang kedua ke Singapura.� Berbeda dengan studi banding yang pertama yang berangkat untuk melihat Singapore Management University (SMU) dan Sekolah Tinggi Aviasi dan Pariwisata Temasek Polytechnic (TP), kali ini UNTAR melakukan studi banding ke Institute of Technical Education (ITE), Fakultas Teknik National University of Singapore (NUS), Singapore Institute of Management (SIM) dan Sekolah Tinggi Desain TP.

Ke-19 dosen peserta program AFD 2015 ini adalah dosen pilihan yang berhasil lolos pada tahap seleksi awal.� Adapun program AFD 2015 itu sendiri merupakan program yang dicetuskan oleh Rektor UNTAR, Prof. Ir. Roesdiman Soegiarso, M.Sc., Ph.D., yang ingin UNTAR terus maju tidak hanya di kancah nasional tetapi juga di kancah internasional.� Dalam hasil survei selama 2 periode, para peserta program AFD 2015 rata � rata puas dan merasakan bahwa program ini sangat berguna dan harus terus dilanjutkan.� Ini membuktikan bahwa dosen UNTAR tidak hanya berdiam diri dan juga berkomitmen untuk maju.

Di masa yang akan datang, UNTAR akan terus senantiasa berusaha agar program sejenis dapat dilakukan demi kemajuan dan peningkatan kualitas pendidikan di kampus.� Akhir kata, UNTAR juga berterima kasih kepada para peserta AFD 2015 yang telah menunjukkan semangat dan dedikasinya dalam menyelesaikan program AFD 2015 dengan baik.