Dok: Humas Untar – CS
Saat ini cara terbaik bela negara bagi mahasiswa sebagai bagian dari Sistem Pertahanan Semesta (Sishanta) adalah mencintai tanah air, memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara, menerapkan nilai-nilai Pancasila, rela berkorban, memiliki kemampuan dasar bela negara, serta berprestasi sesuai bidang dan profesi.
Hal tersebut disampaikan PABAN III/TAHWIL STER TNI Kolonel Inf Jacky Ariestanto, S.Sos., M.Sos. mewakili Asisten Teritorial (Aster) Panglima TNI Mayor Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P., M.I.P. saat memaparkan materi kuliah umum Wawasan Kebangsaan di Auditorium Kampus I Untar, Rabu (13/11/2024).
Dalam paparan yang berjudul “Bela Negara bagi Generasi Milenial dalam Menjaga Keutuhan Bangsa” ditegaskannya bela negara adalah hak dan kewajiban setiap warga negara. Hal ini tercantum dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 30 Ayat (1) dan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 Pasal 9 Ayat (1).
“Isu-isu terkini baik di lingkungan global, regional, dan nasional berpotensi menyebabkan kerugian, ketegangan serta ancaman terhadap kestabilan bangsa. Maka dari itu, kita sebagai warga Indonesia dihimbau untuk membela negara dari berbagai ancaman yang membahayakan keutuhan negara,” tegasnya.
Jacky Ariestanto berharap ke depannya mahasiswa menghormati orang tua, bekerja keras dan disiplin, produktif dan inovatif, menimba ilmu, menghindari pengaruh negatif, rela berkorban bagi bangsa dan negara, menjadi gengerasi muda yang membawa perubahan (Agent of Change), dan selalu berdoa.
Mayor Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P., M.I.P. yang berkesempatan memberikan pengantar berpesan hal penting yang perlu dilakukan untuk menumbuhkan rasa nasionalisme adalah berfokus pada kewajiban sebagai mahasiswa, yaitu menuntut ilmu, berdoa, tidak mengikuti hal-hal yang sifatnya buruk, serta cinta dan bangga kepada bangsa sendiri.
Kuliah umum dibuka Wakil Rektor Prof. Dr. H. Rasji, S.H., M.H. yang sekaligus bertindak sebagai moderator dalam kegiatan ini. Ia berpesan dalam menghadapi tantangan global yang semakin canggih, generasi milenial sebagai penerus bangsa berperan penting untuk memastikan keberlanjutan keamanan, kedaulatan, serta pencapaian cita-cita nasional menuju Indonesia Emas 2045. (CS/YS/VC)