Mahasiswa Hukum Pecinta Alam (Mahupa) Untar melaksanakan upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Kampus I Untar, Jumat (28/10). Dalam upacara, bendera Merah Putih raksasa dikibarkan di hadapan mahasiswa, dosen, dan karyawan Untar.

Bendera dikibarkan menggunakan teknik Single Rope Technique (SRT) oleh 3 anggota Mahupa. SRT sendiri merupakan metode naik/turun menggunakan satu tali yang didukung seperangkat alat. Metode ini sering digunakan dalam penjelajahan goa, penyelamatan vertikal, dan sebagainya.

Ketua Pelaksana Putri Aisyah Cahyani menjelaskan bahwa upacara pengibaran bendera merupakan inisiatif organisasi untuk menghidupkan kembali nuansa sumpah pemuda setelah 2 tahun pandemi berlangsung.

“Ini menjadi momen untuk kembali merayakan dan memperingati hari kepemudaan di Kampus Untar,” ungkap mahasiswa Fakultas Hukum tersebut.

Selain itu, bendera raksasa merupakan simbol untuk memperkuat kesadaran kebangsaan dan memperteguh semangat persatuan di antara sivitas akademika.

Wakil Rektor Untar Dr. Rasji, S.H., M.H. dan Ketua Lembaga Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Adianto, M.Sc. turut hadir dalam acara ini. (SC/AW)