Senantiasa memberikan kualitas pembelajaran yang terbaik, Untar mendapatkan penghormatan menjadi role model bagi berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Dalam rangka berbagi pengalaman terkait sistem administrasi akademik dan non akademik. Rektor Untar Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, I.P.U., ASEAN Eng. menyambut kunjungan para Rektor dari beberapa perguruan tinggi, seperti Universitas Satyagama Jakarta, Esa Unggul, Atma Jaya, Bina Darma Palembang, Sekolah Tinggi Tarakanita yang dipimpin oleh Ketua Umum Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ABP-PTSI) Prof. Dr. Thomas Suyatno di Kampus I Untar, Senin (18/4).

Dalam pertemuan ini, Prof . Dr. Thomas Suyatno bertanya kepada pihak Untar terkait bagaimana suatu universitas dapat terus berkembang dengan selalu menjaga kerukunan antar staff, dosen hingga yayasan. Padahal menurutnya tidak jarang terjadi konflik antara yayasan dan perguruan tingginya.
“Kita sangat membangun kesetaraan, tidak peduli dari bawah maupun dari atas dengan tujuan agar bisa saling menghargai”. Selain itu Rektor Untar menerangkan bahwa digitalisasi sangatlah penting dalam memperlancar administrasi di universitas, “Dengan adanya Lintar (portal akademik), sistem tracking, urusan administrasi tidak akan tertunda atau terkendala apabila pimpinan maupun karyawan sedang melakukan dinas luar. Hal ini disebabkan karena proses administrasi sudah berbasis digital dengan memakai sistem tracking surat menyurat yang kami bangun sendiri,” jelasnya.

Ditambahkan pula, bahwa dengan adanya Lintar mengurangi rantai birokrasi sehingga memudahkan sivitas akademika melakukan urusan administrasi seperti pengajuan cuti, pengajuan surat keterangan, dan lain sebagainya. Tidak akan ada lagi mahasiswa, dosen, karyawan yang harus menunggu berminggu-minggu untuk mengurus segala keperluan administrasi perkuliahan, kepegawaian, dan lain sebagainya.