Program Studi Magister Teknik Perencanaan kembali melakukan kegiatan studi ekskursi yang sudah menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap semester untuk mata kuliah Studio Proses dan Studio Pengembangan. Studi Ekskursi kali ini diikuti oleh 9 orang mahasiswa serta didampingi oleh koordinator mata kuliah, yaitu Farrell Nathan S.T., M.T. dan Jessica Tjandra S.T., M.T.
Studi Ekskursi di semester pertama tahun 2016 ini dilaksanakanpada tanggal 29 Oktober 2016. Peserta studi ekskursi mengunjungi 3 proyek pengembangan di Jakarta. Kunjungan pertama yaitu ke Telkom Landmark Tower di Jl. Jend. Gatot Subroto. Kami berkunjung ke lokasi untuk melihat progress konstruksi Telkom Landmark Tower yang sudah sampai tahap finishing sebelum berkunjung ke kediaman Bapak Bayu Utomo selaku President Director PT Telkom Landmark Tower. Di kediaman Bapak Bayu kami diberikan presentasi mengenai cikal bakal pengembangan Telkom Lanmark Tower serta proses pengembangannya dari ide mencari lahan hingga saat ini tahap konstruksi sudah hampir selesai. Selain itu kami juga belajar mengenai tantangan dan problem solving dari proyek landmark ini.
Kunjungan kedua, yaitu mengunjungi Izzara Apartment yang terletak di Jl. TB Simatupang, Jakarta Selatan. Di lokasi, kami diterima oleh Bapak Refan Afrizal, S.T. selaku Plt. Project Manager. Pada kunjungan kedua ini kami meninjau site dan diijinkan untuk naik melihat unit yang sudah selesai namun belum diserah terima. Selain itu, kami juga diberi kesempatan untuk melihat show unit di marketing office. Di sini kami belajar mengenai proses konstruksi Izzara Apartment, efek dari pembangunan jalan tol Desari yang pada awalnya tidak diperkirakan, serta permasalahan-permasalahan yang terjadi yang dapat menghambat proses konstruksi.
Kunjungan yang ketiga/ terakhir yaitu mengunjungi Pasar Mayestik di Jakarta Selatan. Pasar Mayestik merupakan salah satu Pasar tradisional terbaik di Jakarta. Di lokasi kami diterima di kantor pengelola oleh Bapak Febian dan Bapak Abu dari bagian engineering serta Ibu Lilis dari bagian Tenant Relation. Pada kesempatan ini kami belajar mengenai cara pengelolaan pasar, pembagian zoning di pasar yang dapat mempengaruhi tingkat keramaian pengunjung. Selain itu, kami juga jadi tahu mengenai peranan tenant relation dalam membina hubungan baik antara pengelola dan pemilik kios untuk kelancaran pengelolaan pasar.
Dalam ketiga kunjungan ini mahasiswa mendapatkan penjelasan langsung dari pakar yang bekerja di lapangan mengenai rencana pengembangan, proses konstruksi serta pengelolaan bangunan. Di samping itu, mahasiswa juga dapat belajar dari kasus-kasus nyata serta mendapatkan insight dari penjelasan-penjelasan yang diberikan.