Rabu pagi, 5 Agustus 2015 suasana kekeluargaan yang penuh dengan keakraban sangat kental terasa di area FIKom Untar lantai 11 Gedung Utama Untar. Sambil menyantap panganan tradisional yang tentunya menyehatkan, para dosen, karyawan dan pimpinan fakultas berbincang-bincang santai mengikuti agenda rutin yakni brainstorming dosen dan karyawan FIKom. Acara tersebut merupakan agenda rutin yang diadakan FIKom Untar sebelum memulai semester perkuliahan baru.   Meski pun agenda tersebut judulnya terkesan mengerikan, namun kenyataannya acara tersebut lebih serupa silaturahmi antara pimpinan fakultas, para dosen serta para karyawan dengan suasana yang begitu cair, mengingat semua diberikan kesempatan untuk berbicara. Suasana keakraban dalam acara yang dipimpin Suzy Azeharie tersebut merupakan salah satu ciri khas budaya organisasi dalam FIKom Untar. Acara ini juga berguna sebagai forum terbuka lintas jabatan untuk menampung keluhan tentang hal-hal yang terjadi selama perkuliahan yang lalu, membahas isu penting terkait kepentingan akademis serta membicarakan rencana-rencana ke depan demi kepentingan mahasiswa serta kemajuan FIKom.

Salah satu hal yang menjadi highlight adalah wacana diberlakukannya pilihan bagi mahasiswa untuk memilih mengikuti Qolloqium atau sidang seminar proposal skripsi. Pilihan ini bisa diambil oleh mahasiswa yang sedang mengambil penulisan skripsi guna mengarahkan mereka dalam menempuh proses penelitian yang mereka ambil. Selain itu, dibahas juga hal-hal teknis terkait perkuliahan dan bidang kemahasiswaan yang gunanya untuk memfasilitasi kebutuhan mahasiswa serta meningkatkan kegiatan belajar mengajar di FIKom Untar. Brainstorming merupakan bentuk komunikasi dua arah yang mengakomodir masukan dari berbagai pihak. Hal ini mengurangi sekat-sekat birokrasi yang biasanya menjadi kendala komunikasi di organisasi,” ujar Yugih Setyanto, salah satu dosen mata kuliah Public Relation mengomentari acara tersebut. Diharapkan dengan adanya agenda rutin tersebut, komunikasi antardosen, pimpinan serta karyawan di FIKom Untar bisa berjalan dengan baik serta tercipta budaya organisasi yang mengedepankan kekeluargaan dalam komunikasi yang kondusif dan membangun. Tak hanya di jajaran tersebut, budaya organisasi yang kental dengan komunikasi terbuka dua arah tersebut juga diberlakukan pada lingkungan kemahasiswaan FIKom Untar sehingga mahasiswa pun bisa belajar mengaplikasikan ilmu komunikasi khususnya dalam kaitan komunikasi organisasi di keseharian mereka. (TY)