Memiliki minat di bidang jurnalistik tidak melulu tentang kemampuan mencari informasi saja, tetapi kemampuan berpikir kritis dan kreatif nyatanya juga diperlukan di jurnalistik era digital. Untuk mengembangkan dua kemampuan tersebut, Oranye Fikom Untar mengadakan Pendidikan Dasar (Diksar) Internal pada Sabtu, 25 September 2021 melalui aplikasi Google Meet.

Tema diksar internal Oranye kali ini adalah “Developing Critical Thinking As a Journalist in Modern Era”. Webinar kali ini mengundang dua narasumber yang merupakan mahasiswa Fikom Untar yaitu Alyssa Chiara dari Tabu.id dan Nathasya Estrella dari Tempo.

“Kalian harus pintar dalam mencari data yang terpercaya, terkadang situs-situs yang terlihat kredibel, belum tentu isinya dapat dipercaya. Kalian bisa mencari data statistik, pandangan ahli, dan jurnal penelitian untuk mendapatkan informasi yang lebih terpercaya. Selain itu, kita perlu kritis dan upgrade skill agar bisa membuat karya yang lebih baik lagi,” ucap Alyssa Chiara.

Tidak hanya belajar menjadi jurnalis yang kritis dan kreatif, webinar kali ini juga memberi pembekalan kepada peserta melalui sharing dari narasumber seperti pentingnya membuat karya, bagaimana membuat karya yang tidak menyudutkan orang lain, dan membuat karya yang dapat dipertanggungjawabkan.

“Semakin banyak kalian menghasilkan karya, semakin banyak pula keuntungan yang bisa kalian miliki. Ketika memiliki karya dan pembekalan yang cukup, kalian dapat meyakinkan perusahaan untuk merekrut kalian. Maka dari itu, para anggota perlu lebih aktif lagi dalam membuat konten yang nantinya dapat dijadikan portfolio kalian,” tutupnya. (VY)