Jakarta– Bertempat di R1106 lantai 11 Gedung Utama Universitas Tarumanagara, seorang praktisi komunikasi kembali hadir membawakan sesi mata kuliah Kapita Selekta. Seperti pertemuan perkuliahan Kapita Selekta sebelumnya yang selalu menghadirkan praktisi-praktisi andal dan mumpuni di bidangnya masing-masing, animo mahasiswa yang hadir sangatlah besar. Adalah Sutjiati Octavia, Assistant Vice President Divisi Komunikasi Perusahaan dan Kesekretariatan (Corporate Communication Divison) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. hadir membawakan materi  Corporate Communication Strategy, Selasa (3/11).

Dari pengalaman yang dialami, lulusan komunikasi dapat bekerja di mana saja, termasuk perbankan. Sosoknya sangat dibutuhkan dan ikut membantu pengelolaan citra bank tempat beliau bekerja. Beliau bercerita bahwa profesi Public Relations kini menjadi primadona mengingat fungsinya sangat penting pada perusahaan. Karyawan Bank BNI lulusan komunikasi memang relatif lebih sedikit dibandingkan lulusan ekonomi. Namun sedikitnya lulusan ini memberikan jalan bagi beliau untuk memberikan kontribusi pengetahuannya ketika Divisi Komunikasi di BNI dibentuk dan diajak bergabung pada divisi tersebut sejak tahun 2004. Ibu Evie, sapaan akrabnya, membawakan materi seputar seluk beluk strategi corporate communication BNI 46. Sebelumnya, beliau memberikan pencerahan terkait perbedaan peran corporate communication dan marketing communication yang memang banyak dipertanyakan oleh sejumlah mahasiswa FIKom Untar yang hadir saat itu. Corporate communication berperan dalam meningkatkan image baik perusahaan melalui jalinan hubungan dengan stakeholders yang dibina dan dijaga, di antaranya melalui iklan di media massa serta beberapa program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan. Sedangkan marketing communication memiliki peran penting dalam mendukung peningkatan penjualan produk perusahaan.

Tak hanya itu, beliau juga menjelaskan bagaimana Bank BNI 46 melakukan upaya rebranding, sejalan dengan perubahan visi misi perusahaan melalui kebijakan-kebijakan strategis dalam upaya menumbuhkan keuntungan finansial serta eksistensi perusahaan yang berkelanjutan. Langkah strategis tersebut memberikan dampak positif yang sangat signifikan terhadap image baik perusahaan di mata masyarakat. Sebagai penutup, Ibu Evie memberikan saran kepada mahasiswa/i FIKom Untar untuk terus mengasah skill komunikasi terutama bila ingin bekerja sebagai Public Relations yang andal. Menurutnya, kemampuan berkomunikasi dengan baik terhadap siapa pun bila disertai dengan sikap baik dan Indeks Prestasi baik pasti akan menuntun langkah karir yang cemerlang. “Mutiara kalo ditaruh di lumpur tetap bersinar, tapi lebih bagus lagi kalo diambil, dicuci, dibersihin dan taruh di etalase. Pasti semakin bernilai,” pungkas alumni pascasarjana Universitas Indonesia yang gemar berorganisasi tersebut.  (FS)