Pict Source: istockphoto.com
Hari Pers Nasional (HPN), yang diperingati setiap 9 Februari, bukan sekadar ajang untuk menghargai kontribusi pers dalam pembangunan demokrasi di Indonesia, tetapi juga menjadi wadah solidaritas bagi insan pers di seluruh negeri.
Menurut laman resmi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), HPN 2025 mengusung tema “Pers Mengawal Ketahanan Pangan untuk Kemandirian Bangsa dengan slogan “Kalsel Gerbang Logistik Kalimantan” Pemilihan Kalimantan Selatan sebagai tuan rumah perayaan tahun ini menjadi simbol penting dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional melalui peran pers.
Peringatan HPN juga menjadi momentum refleksi bagi dunia pendidikan jurnalistik, termasuk bagi Jurusan Jurnalistik di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara (Fikom Untar). Pendidikan jurnalistik memiliki peran strategis dalam membentuk wartawan yang tidak hanya terampil dalam menulis berita, tetapi juga memahami etika jurnalistik serta tantangan yang dihadapi media di era digital.
Pers berperan penting dalam menjaga kebebasan berpendapat, mengawasi jalannya pemerintahan, serta menyebarkan informasi yang akurat dan mendidik masyarakat. Dalam hal ini, Jurusan Jurnalistik Fikom Untar turut berkontribusi dalam mempersiapkan generasi wartawan yang kompeten, profesional, dan berintegritas.
Menjadi jurnalis tidak hanya menuntut keterampilan teknis, tetapi juga pemahaman mendalam mengenai nilai-nilai kebebasan pers, objektivitas, serta keakuratan informasi. Oleh karena itu, Hari Pers Nasional menjadi pengingat akan pentingnya pendidikan jurnalistik yang relevan dengan perkembangan media masa kini, agar mampu menghadapi tantangan digital dan memastikan informasi yang dapat dipercaya oleh publik.
Selamat Hari Pers Nasional 2025! Semoga pers Indonesia semakin maju dan berkontribusi nyata dalam memperkuat demokrasi. (VC/YS/AJ/VC)