Pilih Laman
Analisis Penggunaan E-Wallet oleh Generasi X, Tommy Setiawan Ruslim Raih Gelar Doktor

26 Agustus 2024

Oleh: Admin

Dok: Humas Untar – CS

Perkembangan teknologi telah mengubah cara masyarakat bertransaksi. Sistem transaksi bermula melalui sistem barter yang dianggap tidak efisien karena tidak memiliki standar nilai yang jelas. Munculnya uang sebagai alat pembayaran hingga revolusi pembayaran uang kertas menjadi uang digital membuat cara bertransaksi menjadi lebih baik.

Hal tersebut melatarbelakangi Tommy Setiawan Ruslim dalam mempertahankan disertasinya yang berjudul “Faktor-faktor yang Memengaruhi Sikap dan Niat Menggunakan E-Wallet pada Generasi X di Beberapa Kota Pulau Jawa” pada Ujian Terbuka Program Studi Doktor Ilmu Manajemen (Prodi DIM) Program Pascasarjana Untar di Auditorium Kampus I Untar, Senin (26/8/2024).

Promovendus menjelaskan bahwa tujuan dari penelitian ini adalah menyelidiki pengaruh kemudahan, kemanfaatan, kompatibilitas, keamanan, serta kesehatan terhadap sikap dan niat Generasi X di beberapa kota di Pulau Jawa dalam menggunakan e-wallet, terutama di era pasca pandemi.

Melibatkan sebanyak 363 responden, penelitian ini mengungkapkan bahwa kemudahan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap sikap dan niat Generasi X untuk menggunakan e-wallet. Sebaliknya, penelitian ini menemukan bahwa variabel sikap dapat berfungsi sebagai mediasi yang positif antara variabel keamanan dan kesehatan terhadap niat untuk menggunakan e-wallet. Temuan ini juga menunjukkan adanya perbedaan hasil antara Generasi X di Pulau Jawa dengan generasi muda dalam hal pengaruh kemudahan terhadap sikap dan niat penggunaan e-wallet.

Dalam sesi tanya jawab, Penguji Eksternal Prof. Dr. Muhammad Idrus Taba, S.E., M.Si., mempertanyakan apakah kesehatan tidak dianggap penting dalam transaksi sebelum pandemi.

Menjawab pertanyaan tersebut, Tommy menjelaskan bahwa selama beberapa tahun pandemi, pembayaran tanpa kontak fisik menjadi hal yang wajib. Maka dari itu, aspek kesehatan dari penelitian ini hanya bertujuan untuk menilai apakah perilaku tersebut masih berlanjut dan menjadi kebiasaan meskipun pandemi telah berakhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efek tersebut masih terasa hingga saat ini.

Prof. Dr. Ir. Dyah Erny Herwindiati, M.Si. sebagai promotor utama juga berpesan agar ilmunya dapat diterapkan selama perjalanan karirnya dan turut melaksanakan saran-saran teoritis dan praktis yang ditujukan.

Lulus dengan predikat cum laude, Tommy berhasil menjadi Doktor lulusan ke-12 Prodi DIM Program Pascasarjana Untar. (CS/YS/KJ)

Berita terbaru

Agenda

 

16-24 Jul PEKERTI Batch 2 2024
18 Jul International Seminar: Antibiotics Resistance
31 Jul Batas Akhir Pendaftaran Mahasiswa Baru 2024/25
14-16 Aug PKKMB Untar 2024/25
17 Aug HUT ke-79 Proklamasi RI