Pilih Laman
Konferensi Internasional Wadah Solusi Nyata Konstruksi untuk Kelestarian Lingkungan

27 Juli 2023

Oleh: Admin Pusat

International Conference of Construction, Infrastructure, and Materials (ICCIM) 2023 diselenggarakan di Auditorium Untar, Kamis (27/7).

ICCIM ketiga mengangkat tema “Civil Engineering for A Liveable Environment” yang membahas dampak industri Teknik Sipil bagi lingkungan dan upaya membangun industri yang lebih berkelanjutan, humanis, dan ramah lingkungan.

Rektor Untar Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.T., M.M., I.P.U., A.E. menyampaikan konferensi ini menjadi wadah bagi akademisi dari berbagai negara untuk bertukar pengetahuan dan pengalaman penelitian.

Rektor berharap makalah yang dihasilkan dapat memberi solusi nyata bagi dampak negatif pembangunan konstruksi pada kelestarian lingkungan di masa depan.

Hadir sebagai narasumber kunci, Prof. Dawn E. Lehman dari University of Washington, AS memaparkan penelitian Desain Struktur Baja Tahan Gempa dalam penelitiannya yang berjudul “A New RC Slab to CFST Column Connection to Mitigate Collapse Resistance of Flat-Slab Structures”.

Prof. Lehman mengungkapkan bahayanya pembangunan infrastruktur dengan material pelat datar dalam menghadapi gempa. Material pelat datar sendiri merupakan material yang cukup umum ditemukan, ekonomis, dan mudah dibuat.

Dikatakannya, material pelat datar kurang cocok diterapkan di Indonesia yang berada pada daerah seismik atau rawan gempa. Maka, dibutuhkan desain yang lebih tahan kerusakan dan memiliki kekuatan lebih.

Lebih lanjut, Dosen Untar Dr. Alfred J. Susilo S.T., M.Eng. Teknik Sipil, FT membahas bangunan dengan material pembangunan ramah lingkungan pada penelitiannya yang berjudul “Design of Supporting Structure to Make Green Building Criteria”.

Dr. Alfred menjelaskan bangunan hijau yang efektif memiliki faktor pendukung yang sesuai dengan kebutuhan. Faktor tersebut di antaranya penggunaan saluran U-Ditch, panel surya, panel dinding, tangki air, dan instalasi pengolahan limbah (STP).

Turut hadir sebagai narasumber, Dr. Li Hai-Ting dari Shanghai Jiao Tong University China, Dr. Wikke Novalia dari Monash University Australia, dan Prof. H. R Pasindu dari University of Moratuwa Sri Lanka. (VW/AW)

Berita terbaru

Agenda

11 Maret Hari Raya Nyepi
12 Maret Awal Puasa
19 Maret Kuliah Umum Bersama KSP RI
20 Maret Untar 4th Career Week