Implementasi kerja sama antara Untar dan Kabupaten Manggarai Barat dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) yang telah disepakati tahun lalu, memberi kontribusi positif untuk kehidupan masyarakat khususnya di bidang pendidikan dan ekonomi. Tim Untar yang diwakili Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) melaksanakan rangkaian kegiatan ke beberapa instansi pendidikan yaitu SMKN 1 Labuan Bajo, SD, SMP, dan SMA Lentera Harapan Labuan Bajo, serta SDK Wae Medu Labuan Bajo pada 7-10 Juni lalu.
Kegiatan yang dipimpin oleh Ketua LPPM Untar Ir. Jap Tji Beng, MMSI., M.Psi., Ph.D., P.E., M.ASCE., didampingi oleh Dekan Fakultas Psikologi (FPsi) Sri Tiatri, Ph.D., Psikolog, Dosen FPsi Dr. Dra. Fransisca Iriani Roesmala Dewi, M.Si., serta Dosen Fakultas Teknologi Informasi Desi Arisandi, S.Kom., M.T.I. ini, memberikan pengenalan teknologi informasi kepada peserta didik dan para guru untuk menghadapi perkembangan teknologi masa depan.
Para peserta diberikan pemahaman mengenai penggunaan teknologi informasi dan digital terkini, artificial intelligence, IoT, big data, enterprise system, business analytics, business intelligence, serta pengenalan kerangka multi-level penerimaan dan penggunaan teknologi (Multi-Level Framework of Technology Acceptance and Use). Pembelajaran ini mengasah kemampuan berpikir kritis dalam rangka persiapan untuk pemahaman STEM; serta merdeka belajar dalam perkembangan teknologi informasi terkini.
Selain mengunjungi Kantor Bupati Manggarai Barat, Rektor Untar Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.T., M.M., IPU, AE bersama Ka. Kantor Humas Dra. Paula Tjatoerwidya Anggarina, M.M., Manajer Publikasi LPPM Dr. Hetty Karunia Tunjungsari, dan Manajer Inovasi LPPM Mei Ie, S.E., M.M., turut bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi, dan UKM, dan Politeknik eLBajo Commodus memberikan pembekalan kepada para pelaku UMKM terkait pegembangan UMKM dan para pencari kerja, lalu mengadakan Seminar Leadership di SMAK St. Ignasius Loyola serta melakukan survey guna pengembangan fasilitas wisata di Labuan Bajo.
Disampaikan Rektor Untar bahwa rangkaian kegiatan ini dilaksanakan baik secara terprogram maupun secara mandiri oleh dosen dan mahasiswa yang capaian kinerjanya pun dapat terlihat dari berbagai penghargaan yang diperoleh oleh Untar, baik secara kelembagaan maupun secara individu oleh para dosen dan mahasiswa.
“Kegiatan-kegiatan pemberdayaan masyarakat untuk pengentasan kemiskinan, peningkatan tingkat kesehatan, peningkatan perluasan akses pendidikan, kepedulian terhadap lingkungan hidup, dan berbagai kegiatan lainnya telah dilaksanakan oleh Untar secara berkelanjutan. Hasil-hasil penelitian, publikasi, seminar, pelatihan, dan pendampingan masyarakat, dapat dilihat melalui berbagai tulisan di media massa, media sosial, dan website Untar, yang dapat diakses publik dengan mudah. Kami berharap, berbagai capaian, kinerja, dan kontribusi Untar dalam berbagai bidang tersebut, menjadi hal positif bagi peningkatan pelaksanaan SDGs di Indonesia dan di kancah internasional,” jelas Rektor.
Untar secara konsisten telah bekerja sama dengan berbagai daerah, seperti Belitung, Bali, Kutai Kartanegara, Mahakam Ulu, dan lainnya untuk mendukung pengembangan kota, sumber daya manusia, serta sumber daya alam hayati. Hal ini dilakukan sebagai implementasi “Untar untuk Indonesia”, yang mendukung gerakan Indonesia maju. (JS/YS/AW)