Magister Arsitektur Untar sukses gelar Seminar Online Heritage ke-28 dengan topik “Heritage & Cultural Landscape” secara daring, Rabu (17/5). Acara menghadirkan pakar dan mahasiswa di bidang arsitektur, pelestarian, dan budaya.
Pada seri ke-28 ini, seminar menghadirkan dua narasumber ahli untuk membahas aspek pelestarian dan tantangan dalam menjaga keberlanjutan saujana dan peran komunitas di Indonesia.
Narasumber pertama adalah dosen Arsitektur dan Perencanaan Universitas Gadjah Mada (UGM) Dr. Ir. Laretna T Adishakti, M.Arch. yang membawakan topik “Paradigma & Kebijakan Pelestarian Saujana”. Sementara itu, narasumber kedua adalah dosen Untar Dr. Eng. Titin Fatimah, S.T., M.Eng. yang membawakan topik “Tantangan Pelestarian Saujana dan Peran Komunitas di Indonesia.”
Dalam presentasinya, Dr. Ir. Laretna menekankan pentingnya paradigma baru dalam pelestarian saujana (heritage) yang lebih holistik dan terintegrasi. Laretna juga membahas kebijakan-kebijakan pelestarian yang telah diterapkan dan memberikan pandangan tentang cara menghadapi tantangan modern dalam menjaga keaslian budaya dan lingkungan di era globalisasi.
Sementara itu, Dr. Titin menyoroti tantangan yang dihadapi dalam melestarikan saujana di tengah-tengah perkembangan perkotaan yang pesat. Titin juga menggarisbawahi peran penting komunitas dalam upaya pelestarian, di mana partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga warisan budaya dan lingkungan.
Seminar Online Heritage ke-28 dihadiri ratusan dosen dan mahasiswa. (SC/AW)