Pilih Laman
Perkembangan Teknologi Berkelanjutan

24 Juni 2021

Oleh: Humas UNTAR

8

Bertujuan mempertemukan para akademisi, peneliti, dan ilmuwan terkemuka untuk berbagi pengalaman, Fakultas Teknik Untar menyelenggarakan International Conference on Mechanical, Industrial and Electrical Engineering (ICMIEE), pada Kamis (24/6). Konferensi yang membahas penelitian-penelitian dari aspek Teknik Mesin, Elektro dan Industri menghadirkan narasumber dari USM Penang, Malaysia Prof. Ir. Dr. Mohd. Zulkifly Abdullah, Guru Besar Teknik Mesin Kun Shan University Prof. Chang-Ren Chen Ph.D., serta Dosen Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Indonesia Prof. Dr. Ir. Mauridhi Hery P. M.Eng., dimoderatori oleh Dr. Ir. Erwin Siahaan M.Si., secara daring.

Dosen Teknik Mesin Untar sekaligus Ketua Penyelenggara ICMIEE, Ir. M. Sobron Yamin Lubis M.Si., Ph.D., melalui sambutannya menyampaikan, “Acara ini bertujuan memenuhi kebutuhan masyarakat agar mendapatkan kehidupan yang lebih baik dengan adanya Inovasi teknologi. Pengembangan produk teknologi dapat membantu masyarakat meningkatkan taraf hidupnya. Oleh karenanya akademisi tidak hanya dituntut melakukan proses pembelajaran, tetapi juga harus melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk menghasilkan penelitian ilmiah yang inovatif,” ujarnya.

Ditambahkan oleh Dekan Fakultas Teknik Untar Harto Tanujaya S.T., M.T., Ph.D., bahwa, “ICMIEE 2021 digagas oleh prodi Teknologi Industri  dengan harapan dapat digunakan untuk memotivasi dan menambah wawasan untuk lebih kreatif dan inovatif serta memanfaatkan peluang di industri era 4.0 yang menjadi ruang bagi semua orang untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman akan kehidupan yang lebih baik,” ujarnya.

Selaku Rektor Untar Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan menyampaikan, “Masa pandemi bukan menjadi alasan untuk tidak bekerjasama dengan perguruan tinggi lain dalam mencari jawaban atas permasalahan yang ada. Diharapkan diskusi ini dapat menjadi wadah kolaborasi untuk bertukar pikiran bersama,” ujarnya .

Membahas “Porous Media Micro Combustion: Analysis of Exergy and Entropy Generation”, Prof. Ir. Dr. Mohd. Zulkifly Abdullah menjelaskan, “Media combustion adalah proses pembakaran atau proses kimia dimana zat-zat bergabung dengan oksigen di udara untuk menghasilkan panas dan cahaya. Kinerja pembakar mikro media berpori memainkan peran penting dalam menentukan efisiensi termal dan meningkatkan kehidupan sehari-hari. Saat ini, banyak ilmuwan yang secara aktif terlibat dalam bidang penelitian ini karena kinerja pembakar sangat baik performancenya,” katanya.

Prof. Chang-Ren Chen Ph.D., menjelaskan seputar “A Business Model of Sustainable Agriculture that Combine Green Energy and Water Resources” menyampaikan bahwa pertanian telah menjadi fondasi ekonomi selama berabad-abad dan tetap vital bagi keberlanjutan dunia. “Selalu ada perdebatan hebat mengenai pembangunan pertanian. Pertanian adalah salah satu sektor terbesar yang menopang mata pencaharian semakin banyak orang dan berkontribusi terhadap perubahan iklim. Pendekatan cerdas pada iklim untuk produksi pangan berkelanjutan sangat dibutuhkan dan penting guna mengetahui penggunaan model bisnis pertanian berkelanjutan,” ujarnya.

Pembicara terakhir Prof. Dr. Ir. Mauridhi Hery P. M.Eng., membahas seputar pemanfaatan IoT untuk merancang inovasi berbasis perilaku manusia di sektor pendidikan dalam Covid-19. Dibahas dalam Penelitian ini bahwa, “Di masa pandemi diperlukan alat baru yang dapat memudahkan pemantauan kesehatan pasien dengan sensor nirkabel. Berbagai alat yang dapat dipakai dalam berbagai skenario kondisi medis seperti sistem peringatan dini, pelacakan kontak digital diperlukan. Kami bekerja sama dengan Untar dan Universitas Airlangga dalam membuat robot RAISA hasil Integration System yang menggunakan IoT pada Covid-19 untuk tracking dan monitoring pasien,” jelasnya. -SS-

-JS-

24 Juni 2021, PKM, KS. LIT.

Berita terbaru

Agenda

11 Maret Hari Raya Nyepi
12 Maret Awal Puasa
19 Maret Kuliah Umum Bersama KSP RI
20 Maret Untar 4th Career Week