Perayaan Natal yang diadakan sivitas akademika Untar membawa pesan kebersamaan antar sesama manusia yang terwujud dalam tema “Aku Bahagia Bersama Tuhan dan Sesama” .
Pesan tersebut juga ditekankan Rektor prof. Dr. Agustinus purna Irawan dalam sambutannya di acara tersebut, Kamis (13/12) di auditorium kampus Untar. Rektor menyatakan bahwa segala yang telah kita capai tidak terlepas dari upaya pihak lain.
“Hidup kita ini bergantung pada orang-orang yang berkeinginan baik untuk membantu kehidupan kita. Oleh sebab itu sebaiknya kita juga mengasihi sesama”, tegas Rektor yang dalam acara ini sempat membawakan sebuah lagu natal.
Mencintai Tuhan dan sesama kita adalah upaya untuk membentengi diri dari hal-hal yang tidak baik. “Itulah bentuk kehidupan yang paling hakiki yaitu rasa kemanusiaan”, tambahnya.
Acara “Simfoni Natal Untar” ingin menunjukkan walau di Untar berasal dari berbagai keyakinan dan latar belakang namun bukan penghalang untuk saling mendukung.
Hal yang sama disampaikan Pengurus Yayasan Tarumanagara Dr. Ariawan Gunadi., SH., MH yang menyatakan Untar didirikan untuk tujuan mencerdaskan dan menyejahterakan bangsa tanpa membedakan suku, ras dan golongan.
Mahasiswa Untar yang tergabung dalam paduan Suara Universitas Tarumanagara (PSUT) menjadi pengisi utama acara yang tampil memukau membawakan lagu-lagu bertema natal.