Untuk mempererat hubungan antara perguruan tinggi di ASEAN, Universitas Tarumanagara (UNTAR) bekerja sama dengan Universitas Malaya (UM) melaksanakan program pertukaran mahasiswa.� Pertukaran mahasiswa ini sendiri dijalankan mulai hari Sabtu (9/4) dan dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Organisasi Rasji, S.H., M.H. yang dalam hal ini mewakili Rektor UNTAR.

Tampak hadir pada acara pembukaan ini Dr. Ahmad Sudiro, S.H., M.H., M.M. (Dekan Fakultas Hukum UNTAR), Prof. Johan Shamsuddin bin Hj Sabaruddin (Dekan Fakultas Hukum UM) dan Mia Hadiati, S.H., M.H. (Pembantu Dekan Fakultas Hukum UNTAR).� Pada acara pembukaan ini juga ditancapkan bendera sebagai simbol komitmen untuk bekerja sama antar universitas dari dua negara ASEAN.

Selama pertukaran mahasiswa ini, ada banyak hal yang dipelajari oleh mahasiswa baik di dalam maupun di luar kelas.� Untuk di dalam kelas UNTAR mempersiapkan beberapa dosen berlevel internasional seperti Dr. Ariawan Gunadi, S.H., M.H. (Sekretaris Pengurus Yayasan Tarumanagara), Gatot Soemartono, S.H., M.M., LL.M., Ph.D.,� Handa Abidin, S.H., LL.M., Ph.D., Harlen Sinaga, S.H., M.H., Munir Fuady S.H., M.H., LL.M.,� Dr. Ahmad Redy, S.H., M.H. dan Mariske Myeke Tampi, S.H., M.H.

Untuk luar kelas, UNTAR mengadakan kunjungan ke beberapa tempat bersejarah di Indonesia seperti Kementerian Sekretaris Negara, Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Mahkamah Konstitusi, Monumen Nasional, Museum Nasional, Museum Bank Indonesia, Taman Mini Indonesia Indah, Mesjid Istiqlal dan Katedral Jakarta.� Rombongan ini diterima langsung oleh Deputi Kementerian Sekretaris Negara Prof. Dadan Wildan, S.H., M.Hum.� Program yang monumental ini ditutup dengan meriah pada hari Kamis (21/4). �(MT/RA)