Dok: Humas Untar – RJ
Universitas Tarumanagara (Untar) menjadi tuan rumah Special Event “1 Tahun Prabowo–Gibran” yang diselenggarakan oleh Garuda TV, Senin (20/10) di Auditorium Gedung Utama, Kampus I Untar.
Kegiatan ini menjadi momentum refleksi satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dengan menghadirkan sejumlah pembicara dari berbagai kementerian dan lembaga negara.
Para pembicara dalam acara ini merupakan perwakilan dari berbagai kementerian dan lembaga pemerintahan, diantaranya yaitu Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan RI Yusril Ihza Mahendra, Menteri Transmigrasi RI M. Iftitah Sulaiman, Menteri Ketenagakerjaan RI Yassierli, Menteri Lingkungan Hidup RI Hanif Faisol Nurofiq, Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda, Juru Bicara Kementerian Pertahanan RI Brigjen TNI Frega Wenas, Menteri Komunikasi dan Digital RI Meutya Hafid, dan masih banyak lainnya.
Dalam diskusi ini, para narasumber membahas capaian dan tantangan pemerintahan selama satu tahun pertama, serta proyeksi arah kebijakan nasional di berbagai bidang seperti pembangunan, ketenagakerjaan, lingkungan hidup, dan komunikasi publik.
Rektor Untar, Prof. Dr. Amad Sudiro, S.H., M.H., M.Kn., M.M., menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari peran Untar dalam menjembatani dunia akademik dan kebijakan publik.
“Sebagai institusi pendidikan, Untar berkomitmen menghadirkan ruang diskusi yang terbuka, ilmiah, dan berimbang. Melalui kegiatan ini, mahasiswa dan masyarakat dapat memahami arah kebijakan nasional secara objektif, kritis, dan edukatif. Ini sejalan dengan misi Untar untuk membentuk generasi yang cerdas sekaligus peduli terhadap bangsa,” ujarnya.
Ketua Pengurus Yayasan Tarumanagara, Prof. Dr. Ariawan Gunadi, S.H., M.H., menambahkan bahwa penyelenggaraan acara di lingkungan kampus menunjukkan besarnya kepercayaan publik terhadap Untar.
“Partisipasi Untar sebagai tuan rumah bukan hanya simbolik, tetapi mencerminkan peran nyata perguruan tinggi dalam membangun literasi publik dan memperkuat sinergi antara akademisi, pemerintah, dan media. Untar terus berkomitmen untuk menjadi mitra strategis dalam mendukung pembangunan nasional,” ungkapnya.
Acara yang berlangsung secara luring dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube Garuda TV ini juga diikuti oleh mahasiswa dari berbagai fakultas di Untar. Melalui kegiatan ini, Untar menegaskan perannya sebagai ruang akademik yang kolaboratif, inklusif, dan relevan dengan dinamika kebangsaan, sekaligus memperkuat posisinya sebagai perguruan tinggi yang berperan aktif dalam membangun literasi politik dan keterlibatan masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
(VA/YS)