Pict Source: Pinterest
Sehari setelah semarak peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, suasana kebangsaan kembali dipertegas melalui momentum Hari Konstitusi Nasional yang jatuh pada 18 Agustus. Bagi para mahasiswa dan sivitas akademika Untar, momen ini menjadi pengingat bahwa semangat kemerdekaan tidak berhenti pada upacara semata, tetapi harus diteruskan dengan karya, inovasi, serta menjunjung nilai integritas, profesionalisme, dan entrepreneurship.
Hari Konstitusi Nasional diperingati untuk mengenang pengesahan Undang-Undang Dasar 1945 oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) pada 18 Agustus 1945, sehari setelah proklamasi. Konstitusi ini menjadi fondasi utama perjalanan bangsa dalam menjaga persatuan sekaligus mengarahkan pembangunan nasional. Melalui Keputusan Presiden Nomor 18 Tahun 2008, tanggal 18 Agustus ditetapkan secara resmi sebagai Hari Konstitusi Republik Indonesia, agar setiap generasi tidak melupakan pentingnya landasan hukum dan cita-cita luhur bangsa.
Dalam amanatnya pada upacara HUT RI (17/8/2025) lalu, Rektor Untar Prof. Dr. Amad Sudiro berpesan agar mahasiswa baru meneladani semangat para pahlawan dengan mengisi kemerdekaan melalui prestasi dan pengabdian. “Kemerdekaan bukanlah tujuan akhir, tetapi awal dari perjuangan untuk membangun bangsa yang bermartabat, unggul, dan berdaya saing,” tegasnya.
Melalui momentum ini, Untar menyampaikan harapan agar mahasiswanya tumbuh menjadi pribadi yang unggul dalam prestasi, kreatif dalam inovasi, serta kokoh dalam menjunjung nilai-nilai konstitusional. Dengan begitu, semangat mengisi kemerdekaan berjalan beriringan dengan upaya menjaga tegaknya pilar-pilar kehidupan berbangsa dan bernegara.
(VA/YS)