Dok: Humas Untar – VA
Untar kembali melahirkan doktor berkualitas yang diharapkan dapat berkontribusi pada pembangunan nasional. Pada Selasa (8/7/2025), Yanti resmi meraih gelar Doktor Teknik Sipil dalam Sidang Terbuka Promosi Doktor yang digelar di Gedung M, Kampus I Untar. Ia tercatat sebagai doktor ke-90 yang diluluskan dari Program Studi Doktor Teknik Sipil Untar.
Sidang dipimpin langsung oleh Rektor Untar, Prof. Dr. Amad Sudiro, S.H., M.H., M.Kn., M.M., serta dihadiri oleh Dekan Fakultas Teknik Untar sekaligus Ketua Penguji, Harto Tanujaya, S.T., M.T., Ph.D. Hadir pula Promotor Utama, Prof. Dr. Ir. Manlian Ronald A. Simanjuntak, S.T., M.T., D.Min., IPU., ASEAN Eng., dan Promotor Pendamping, Ir. Oei Fuk Jin, S.T., M.Eng., D.Eng.
Dalam disertasinya berjudul “Model Komitmen Tenaga Kerja Konstruksi Kompeten dalam Menjaga Kinerja Proyek di Kalimantan Timur”, Yanti mengkaji faktor-faktor psikologis dan struktural yang mempengaruhi stabilitas dan kinerja proyek konstruksi di wilayah yang secara geografis terpencil dari pusat sumber daya manusia dan material.
Penelitian menggunakan pendekatan Explanatory Sequential Mixed Method, melibatkan 250 responden karyawan dan staf perusahaan kontraktor pada tahap kuantitatif, serta wawancara mendalam dengan para pimpinan pada tahap kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan otentik dan motivasi berpengaruh positif signifikan terhadap komitmen tenaga kerja konstruksi, yang pada gilirannya meningkatkan kinerja proyek. Menariknya, penelitian juga menemukan bahwa work-life balance justru berpengaruh negatif terhadap komitmen dan kinerja di sektor konstruksi berat, membuka diskusi baru tentang pengelolaan keseimbangan kerja dalam konteks proyek infrastruktur.
Model yang ditawarkan memberikan rekomendasi strategis bagi perusahaan kontraktor untuk mengelola sumber daya manusia secara lebih adaptif, khususnya di daerah terpencil, demi menjaga keberlanjutan dan efektivitas proyek jangka panjang. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar pengambilan kebijakan berbasis data, baik di tingkat perusahaan maupun pemerintah.
Dalam sambutannya setelah sidang, Yanti menyampaikan rasa syukur sekaligus harapan agar penelitiannya memberikan manfaat nyata.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung saya hingga bisa berada di tahap ini. Saya tidak ingin berhenti di sini. Saya akan terus meneliti agar Indonesia semakin maju dan makmur. Saya berharap penelitian saya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama yang kurang mampu,” ujarnya.
Promotor Utama, Prof. Manlian Ronald A. Simanjuntak, juga menyampaikan ucapan selamat sekaligus pesan untuk terus menjaga integritas akademik.
“Selamat kepada Dr. Yanti yang hari ini berhasil mempertahankan disertasinya. Pesan saya, setelah resmi menjadi doktor dari Untar, jagalah karakter, integritas, dan nama baik sivitas akademika,” tuturnya.
Dengan dikukuhkannya Yanti sebagai doktor ke-90 dari Program Studi Doktor Teknik Sipil, Untar menegaskan kembali komitmennya untuk mencetak lulusan doktor yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan pembangunan nasional. Melalui riset-riset terapan seperti ini, Untar berharap dapat terus menjadi mitra strategis bagi pemerintah dan industri dalam menjawab tantangan pembangunan di berbagai sektor.
(VA/AJ)