Pilih Laman
Disertasi Doktor Desi Meriana Tawarkan Model Baru untuk Penyaluran DAK Jalan yang Lebih Akurat

14 Mei 2025

Oleh: Humas Virly

Share

Dok: Humas Untar – JT

Program Studi Doktor Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Tarumanagara (FT Untar) kembali melahirkan karya akademik inovatif yang berkontribusi pada pembangunan infrastruktur nasional. Pada Rabu (14/05/2025), promovenda Desi Meriana resmi memaparkan disertasinya berjudul “Pemodelan Penentuan Indeks Teknis untuk Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Jalan Seluruh Indonesia” dalam sidang terbuka yang digelar di Kampus I Untar.

Sidang promosi doktor ini dipimpin langsung oleh Rektor Untar, Prof. Dr. Amad Sudiro, S.H., M.H., M.Kn., M.M., dan dihadiri oleh tim penguji yang terdiri dari Ir. Harto Tanujaya, S.T., M.T., Ph.D., Prof. Dr. Ir. Bambang Sugeng Subagio, DEA., serta Dr. Ir. Najid, M.T.

Dalam presentasinya, Desi Meriana menekankan pentingnya penguatan basis data teknis dalam penentuan indeks teknis DAK jalan. Ia mengulas tujuh kriteria utama yang saat ini digunakan, termasuk kondisi jalan tidak mantap, kondisi jembatan, kinerja jalan, besaran alokasi APBD, pelaporan e-monitoring, dan kepatuhan terhadap kebijakan satu peta.

Desi Meriana saat memaparkan materi disertasinya // Dok: Humas Untar – JT

Meski demikian, Desi mengungkapkan bahwa sistem penilaian yang ada masih memiliki kelemahan. “Belum adanya pendekatan sistematis dalam pembobotan kriteria dan penilaian konektivitas jalan menyebabkan alokasi anggaran belum sepenuhnya tepat sasaran,” ujarnya.

Melalui disertasinya, Desi mengembangkan model evaluasi indeks teknis DAK jalan yang lebih sistematis dan terukur. Model ini terdiri dari tiga pendekatan utama: analisis regresi terhadap data daerah untuk mengidentifikasi variabel paling berpengaruh, metode Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menetapkan bobot antar kriteria secara objektif, serta penerapan teori graf untuk mengukur konektivitas jalan daerah berdasarkan fungsi kualitas jalan.

Hasil penelitian ini tidak hanya memperkuat landasan akademik, tetapi juga berpotensi menjadi masukan strategis bagi pemerintah dalam mendistribusikan anggaran infrastruktur jalan secara lebih efektif dan berkelanjutan. Dengan pencapaiannya ini, Desi Meriana resmi menyandang gelar Doktor Teknik Sipil Untar ke-89. (VC/AJ/YS)

Berita terbaru

Agenda

 

14-15 Apr ICASTE & ICEBSH 2025
23 Apr Halal Bi Halal Untar
2 Mei Hari Pendidikan Nasional
11 Mei Wisuda ke-85 Untar
16 Mei Seminar Investasi Pasar Modal