Rektor Universitas Tarumanagara (UNTAR) �Prof. Ir. Roesdiman Soegiarso, M.Sc., Ph.D dan rombongan berkesempatan untuk bertemu murid-murid Prince’s Creative School di Jalan. Benteng Jaya Tangerang, Selasa (29/3).� Sekolah yang berada di tepi Sungai Cisadane ini merupakan sekolah yang menerapkan bukan sekedar menjadi pintar namun juga mempunyai toleransi yang tinggi terhadap semua agama dan kepercayaan masing-masing. �Sekolah ini juga memiliki perilaku dan budi pekerti yang tinggi serta hormat dan tenggang rasa yang besar terhadap segala perbedaan budaya dan tradisi yang ada.

Sekolah yang memiliki murid dari tingkat play group hingga SMA didirikan Udaya Halim 23 tahun lalu. �Dia sendiri selain sangat mempedulikan pendidikan, juga memiliki perhatian yang besar pada budaya Tionghoa peranakan dan sangat mencintai budaya Indonesia.� Di hadapan murid-murid, Rektor UNTAR berpesan agar anak-anak harus mempunyai cita-cita untuk diraih sehingga kita akan selalu berupaya untuk mewujudkannya.� Rektor pun memberi penghargaan kepada perintis sekolah ini yang telah menanamkan kepada murid-muridnya jiwa nasional namun berwawasan internasional.

Pada kesempatan tersebut murid-murid Prince’s Creative School menunjukkan kebolehannya melakukan atraksi barongsai, Tari Saman dari Aceh dan Gambang Kromong di depan rombongan.� Turut bersama rombongan Kepala Lembaga Penelitian dan Penulisan Ilmiah (LPPI) yang juga Ketua Pusat Kajian Budaya Tionghoa Untar Ir. Jap Tji Beng, MMIS, Ph.D, M.AIS, M.ASCE, Kepala Humas Paula T. Anggarina S.E.,M.M. dan dosen lainnya.